Faktor pertama dan utama yang menjadikan Ramadhan sebagai bulan paling istimewa adalah, dipilihnya bulan tersebut bagi pelaksanaan fardhu puasa yang merupakan salah satu rukun asasi dalam Islam. Dan puasa, sebagaimana penegasan Allah, adalah salah satu sarana teristimewa untuk menggapai derajat ketaqwaan yang lebih tinggi “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (QS. Al-Baqarah: 183). Lanjutkan membaca
Arsip Kategori: Mutiara Hadits
Mahabatur Rasul
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda: Tidaklah beriman seseorang sehingga ia mencintaiku (Rasulullah Saw) lebih dari cintanya kepada keluarga, harta dan siapapun. Dalam riwayat lain ; kepada anak, orangtua dan siapapun (HR. Muslim). Hadits ini menekankan keharusan menjadikan figur yang abadi sepanjang masa yaitu Rasulullah shalallahu alaihi wasallam. Figur yang dijadikan keyakinan dan keteladanannya menjadi syarat sahnya keimanan seseorang dihadapan Allah subhanahu wata’ala. Lanjutkan membaca
Selalu Optimis
Rasa optimisme bisa tumbuh subur dalam jiwa seorang Muslim, bila ia memahami sifat-sifat Allah Ta’ala dengan utuh dan benar. Sehingga melahirkan rasa percaya diri yang kuat karena yakin akan pertolongan Allah serta akan menatap masa depannya dengan cerah karena hidup ini pasti akan berakhir dengan kematian. Dan sebaik- baik kematian adalah mati dalam keadaan Islam.Sehingga yang disebut masa depan bagi seorang Muslim tidak hanya terbatas pada kehidupan dunia yang fana saja, tetapi sampai pada kehidupan akhirat yang kekal dan abadi. Lanjutkan membaca
Akan Masuk Surga
Seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Apa pendapatmu bila saya melaksanakan shalat-shalat wajib, berpuasa Ramadlan, menghalalkan sesuatu yang halal, dan mengharamkan sesuatu yang haram, namun aku tidak menambahkan suatu amalan pun atas hal tersebut, apakah aku akan masuk surga?” Rasulullah menjawab: “Ya.” Dia berkata, “Demi Allah, aku tidak akan menambahkan atas amalan tersebut sedikit pun.” (HR. Muslim). Lanjutkan membaca
Bila Mencintai-Mu
Diriwayatkan dari Suhaib ar-Rumi, ia bertutur bahwa Rasulullah saw. bersabda:“Ketika penghuni sorga sudah masuk, Allah bertanya, ‘Apakah kalian menginginkan sesuatu? (Bila ingin) pasti akan kuberi lebih.’ Mereka menjawab: ‘Bukankah Engkau telah mencerahkan wajah kami? Bukankah Engkau telah memasukkan kami ke dalam sorga dan menyelamatkan kami dari neraka?’ Setelah itu, hijab penutup wajah Allah disingkap. Maka tidak ada suatu anugerah apa pun yang lebih mereka cintai selain memandang wajah Allah Azza wa Jalla. Lalu Rasulullah membaca ayat: “Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada balasan yang terbaik (sorga) dan tambahannya” (QS. Yunus: 26). Lanjutkan membaca
Pintu-Pintu Kebaikan
Dari Abu Dzar radhiyallah ‘anhu, bahwasanya orang-orang dari sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam datang menemui beliau. Mereka berkata: “Wahai Rasulullah, orang-orang kaya telah memiliki banyak pahala, mereka shalat seperti kami; mereka puasa seperti kami; dan mereka bersedekah dengan harta mereka.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Bukankah Allah telah menjadikan sesuatu bagi kalian untuk bersedekah? Sesungguhnya setiap tasbih adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, dan setiap tahlil adalah sedekah. Perintah kepada kebaikan adalah sedekah, melarang dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dalam jima’ kamu pun ada sedekahnya”. Para sahabat bertanya: “Ya Rasulullah, apakah jika seseorang melampiaskan syahwatnya kepada isterinya bisa mendapat pahala?” Rasul berkata: “Bagaimana menurutmu jika disalurkan kepada yang haram, apakah dia berdosa? Begitu pula jika dia disalurkan pada yang halal dia akan mendapat pahala.” (HR. Muslim) Lanjutkan membaca
Berkata Baik atau Diam
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, Beliau bersabda: “Barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka haruslah ia berkata yang baik, atau diam..” (penggalan hadits riwayat Al Bukhari dan Muslim). Hadits ini merupakan salah satu hadits yang pualing berat sekali pengamalannya! Berbicara atau berkata-kata hanya saat yakin bahwa, pembicaraan atau perkataan yang diucapkan atau dituliskan memang benar-benar baik dari berbagai sisi? Sungguh-sungguh sangat tidak mudah. Lanjutkan membaca
Jum’at Hari Spesial
Berikut beberapa hadits shahih tentang keutamaan hari Jum’at. Hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu: “Sebaik-baik hari ketika matahari terbit adalah hari Jum’at. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan ke surga, dan dikeluarkan darinya.” (HR. Muslim no. 854). Sarah: Hadits ini menjelaskan keistimewaan hari Jum’at sebagai hari terbaik dalam seminggu. Tiga peristiwa penting terjadi pada hari ini terkait Nabi Adam alaihissalam.
Lanjutkan membaca
Semuanya akan Dihisab
Hadits dari Abdullah bin Mas’ud radhiallahu ‘anhu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak akan bergeser kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai dia ditanya tentang empat hal: tentang umurnya untuk apa dia habiskan, tentang ilmunya untuk apa dia amalkan, tentang hartanya dari mana dia peroleh dan untuk apa dia belanjakan, dan tentang tubuhnya untuk apa dia gunakan.” [HR. Tirmidzi no. 2417] Lanjutkan membaca
Para Pencari Ilmu
Balajar dan mencari ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Karena begitu perintah Allah subhanahu wta’ala dan Rasulullah. Bahkan ketika Allah menurunkan wahyu yang pertama kepada Rasulullah Muhammad saw, ayat pertama yang turun adalah perintah membaca. Membaca adalah bagian terpenting dalam rangkaian proses mencari ilmu. Terkait pentingnya mencari ilmu ini, Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda yang artinya: “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699) Lanjutkan membaca