Saudaraku, Ibu adalah sosok paling berjasa dan paling mencintai kita. Kehilangan ibu adalah kehilangan cinta itu sendiri. Ibu itu termulia yang wajib dimuliakan. Ibu, rela mendekati kesulitan bahkan kematian sekalipun demi kita. Cintanya tulus tak pernah terputus. Ibu adalah pemilik do’a yang terkabul bagi putra putrinya. Yang dirasakan baik oleh ibu terhadap anaknya, akan menjadi doa dan barokah. Sebaliknya, yang dirasakan tidak baik oleh seorang ibu pada anaknya, akan menjadi musibah dan petaka. Jangan lupakan dan jangan abaikan keberkahan ridlo ibu.
Tak akan pernah tertandingi siapapun besarnya rasa cinta, dan kesiapan pengorbanannya untuk kita. Tak akan terbayarkan kepayahan masa hamil dan penyusuannya, ketulusan perawatan dan arahannya. Akan abadi dosa kita, jika Ibu tak sudi memaafkan. Akan sengsara hidup kita, bila di hatinya ada sedikit saja kekecewaan pada kita. Seperti apa perlakuan kita kepadanya, maka seperti itulah perlakuan Allah pada kita, karena ridloNYA bergantung pada ridlonya. Seperti apa perlakuan kita padanya, maka seperti itulah perlakuan yang akan kita dapatkan dari anak dan cucu. Sungguh hati menjadi takut dan cemas, mengingat semua perlakuan buruk kita pada Ibu di masa lalu.