Jum’at adalah hari terbaik dalam sepekan dan Ramadhan adalah bulan terbaik dalam setahun. Jum’at pada Ramadhan adalah berkumpulnya dua kemuliaan. Dan Jum’at terakhir pada Ramadhan hari ini, tentu memiliki kemuliaan yang lebih tinggi bagi orang yang rajin melakukan penghayatan. Semoga kita masih dipertemukan oleh Allah dengan Ramadhan yang akan datang dalam usia yang panjang dan amal yang benar dan baik. Aamiin.. Jum’at terakhir pada bulan cinta seperti ini adalah kesedihan perpisahan dengan kemuliaan di atas kemuliaan. Jum’at terakhir pada bulan taqwa seperti ini adalah momentum terakhir untuk optimalisasi amal ibadah yang bernilai lebih dari hari dan bulan yang lain. Jum’at terakhir pada bulan ini menyadarkan tentang betapa pentingnya mujahadah pada jum’at yang seakan betul betul terakhir dan ramadhan yang seakan benar benar terakhir juga bagi kita.
Saudaraku, Penghayatan penghayatan seperti ini sangat penting dan mendesak untuk dibiasakan dan dirutinkan, karena penghayatan itulah yang membuat hidup ini benar benar hidup secara hakiki. Penghayatan itulah yang menghadirkan hati dalam setiap amal ibadah dan menggelorakan serta melahirkan semangat berbuat baik dan kebahagiaan karena iman. Sungguh penghayatan seperti inilah yang membedakan antara kesadaran dengan ketidak-sadaran, antara kemuliaan dengan kehinaan, antara jiwa yang hidup dengan jiwa yang mati. Sungguh Penghayatan Jum’at terakhir pada bulan Ramadhan ini diharapkan memacu optimalisasi yang lebih kencang lagi. Yaa Allah sungguh Engkau Maha Pemaaf. Maka mohon maafkan dan ampunkanlah kami semua…