Saudaraku, Berikut beberapa hal penting yang perlu kita renungi: Seberapa besar kesungguhan kita dalam melakukan ibadah hati seperti; ikhlas, khusyu’, mahabbah, khauf, raja’, tawakkal, syukur, sabar, muraqabah, taubat, dan rindu surga selama bulan mulia kemarin? Seberapa besar pula kesungguhan kita untuk ibadah-ibadah mahdhah (khusus), seperti ; shalat 5 waktu di masjid, shaum, shalat rawatib, shalat sunnah, qiyamullail, dhuha, tilawah, dzikir, doa, zakat, i’tikaf?
Seberapa besar kesungguhan kita untuk ibadah umum, seperti ; mencari nafkah halal, berakhlak mulia, berbuat baik kepada ibu dan bapak, berakrab-akrab dengan suami atau isteri dan anak juga saudara, saling memaafkan, berdakwah, mendukung dakwah, silaturrahim, membesuk orang sakit, belajar Islam, tafakkur, infaq dan sedekah? Setelah merenungkan semua itu, lanjutkan dengan taubat nashuha dengan cara :
- Menyesali semua dosa.
- Mengistighfari setiap dosa.
- Berjanji kepada Allah tidak akan mengulangi dosa-dosa tersebut.
- Mengembalikan hak orang lain, meminta halal dan maafnya.
- Berdoa yang khusyu’ memohon ampunan Allah, memohon rahmat, memohon berkah, ridha dan taufiqNya, agar hidup semakin bermakna.
- Bertafakkur kemudian ditindak lanjuti dengan memperbanyak infaq dan sedekah.
- Memohon maaf kepada semua orang yang kita kenal dan berinteraksi dengannya.
Semoga Allah SWT menerima seluruh ibadah dan ketaatan kita, juga mengampuni semua dosa dan salah kita. Aamiin.. تقبل الله طاعتكم و صالح الأعمال
(@msdrehem)