Suami Ingkar Janji

  • Sumo

Ada pertanyaan: Assalamualaikum ustadz. mohon pencerahannya. Sebelum saya menikah dengan suami saya, saya meminta syarat suami saya agar berhenti merokok dan sholat 5 waktu, dan suami saya berjanji akan melakukannya. Tetapi sampai 7 tahun kami menikah dan diberi 2 anak, janjinya masih belum dilakukan. Saya kadang ingin menyerah dan bercerai karena saya merasa sendirian bekerja dan mengurus anak-anak karena suami saya juga seperti kecanduan game dan lupa segalanya. Saya bingung karena saya juga kawatir dengan anak-anak saya kalau saya bercerai, tetapi rasanya hari-hari saya menyedihkan.

Jawaban ustadz: Wa’alaikumussalaam wr wb. Perceraian dalam Islam harus diupayakan menjadi untuk solusi yang terakhir sekali dalam menyelesailkan problematika dalam rumah tangga, ketika kedamaian dan hubungan yang harmonis antara suami dan istri sudah sulit diharapkan wujudnya setelah diupayakan secara optimal.

Yang karenanya, janganlah berfikir untuk minta cerai kepada suami, selama peluang untuk merubah suasana yang tidak damai dalam rumah tangga itu masih mungkin untuk diharapan. Dan kata kunci untuk mendapatkan suasana yang seperti itu adalah karunia Allah kemudian tegakknya komunikasi dan saling memahami. Komunikasi artinya bahwa suami dan istri harus siap untuk saling memberikan masukan dan diberi masukan untuk memusyawarahkan segala hal dalam rangka membangun rumah tangga yang ideal

Saling memahami artinya bahwa masing-masing dari suami dan istri harus menyadari bahwa ia adalah manusia yang tidak sempurna, yang karenanya jangan semaunya sendiri dan jangan menuntut kesempurnaan dari pasangan, karena sebagaimana kita itu punya kekurangan, pasangan kitapun juga mempunyai kekurangan. Yang karenanya, ajaklah suami dengan cara yang bijaksana untuk duduk bersama memusyawahkan problematika rumahtangga yang anda hadapi saat ini

Dan yang lebih penting dari itu semua, bahwa penentu dari segalanya adalah Allah, untuk itu dekantkan diri kepada Allah dan senantiasalah berdo’a agar Allah senantiasa berkenan untk memberikan petunjuk, kemudan dan ridho-Nya. Wallahu a’lam bishshawaab. Wassalaamu ‘alaikum wr wb.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.