Saudaraku, merenungkan peristiwa kematian yang terjadi setiap hari, terutama saat wafatnya orang-orang yang kita cintai, akan menyadarkan kita bahwa ternyata waktu hidup benar benar singkat. Mereka yang telah mendahului kita, adalah mereka yang dulu pernah muda, gagah perkasa, tampan menawan, cantik jelita, kaya raya, bahkan pernah menjadi pejabat penting. Di antara mereka juga ada yang pernah bersama kita di masjid, ada yang pernah bersama kita di sekolah, di kampus serta di tempat kerja.
Mereka telah berpulang dan mendahului kita. Entah kapan waktunya, kita pasti akan menyusulnya. Mereka kembali kepada Allah melalui beragam cara. Ada yang karena sudah lama menderita sakit, ada yang kembali secara mendadak karena kecelakaan lalu lintas, tenggelam, terbakar, dibunuh, dan berbagai penyebab lainnya (semoga Allah SWT merahmati dan mengampuni semua). Kita tidak tahu apa yang nantinya akan menjadi penyebab kematian kita. Kita hanya wajib memperjuangkan husnul khatimah melalui ibadah, doa husnul khatimah, tilawah Alqur’an, kebiasaan kebiasaan baik, harapan harapan baik dan pertemanan yang baik.
Maka, jangan pernah kehilangan semangat untuk selalu bersiap wafat secara mulia dengan istiqamah di Jalan Allah. Mumpung saat ini kita sedang berada di bulan mulia, lejitkan semua potensi kebaikan kita. Jadikan baca Alqur’an dan dzikir sebagai life style.Jangan bosan melakukan amal kebaikan walau tak direspon dengan rasa terimakasih. Ya Rahman, Karuniakan kami Husnul khotimah, masuk surga tanpa hisab dan berkumpul bersama Nabi Saw. (@msdrehem)