Bentengi Diri dengan Iman

  • Sumo

Saudaraku, hidup adalah pertarungan antara al-haq dengan al-bathil. Dalam peperangan antara kebenaran dengan kebathilan, tentu ada permusuhan antara kebaikan dengan kejelekan selamanya. Sebagai pejuang kebenaran dan kebaikan, seharusnya kita agresif, dinamis, proaktif, dan kreatif untuk menjadi PEMENANG. Senjata kita adalah IMAN. Senjata “iman” ini harus selalu dikaji, diamalkan, diaktifkan, dihidupkan, dikokohkan dan digunakan hanya untuk menyerang setan.

Dalam kondisi  yang kurang agresif, kurang produktif, dan tidak menyerang, IMAN tidak akan  berfungsi sebagai benteng pertahanan dari serangan setan. Jadi jangan tunggu  setan menyerang, tapi kitalah yang harus aktif menyerang  setan  dengan senjata atau bekal penguatan semangat, memaksimalkan ilmu dan mengokohkan iman. Ya Rahman. Kuatkan benteng iman dan menangkan kami dalam pertarungan melawan godaan setan yang terkutuk. (@msdrehem)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.