Pertanyaan: Saya mau bertanya semasa remaja saya sering tidak berpuasa Ramadhan dan tidak pernah mengganti puasanya. Hingga sudah menikah dan masa hamil sampai menyusui di tahun 2021 juga tidak berpuasa sama sekali begitu pun tahun 2022 berpuasa pun tidak full 1 bulan. Bagaimana cara saya menggantinya sedangkan saya lupa akan jumlah puasa yang saya tinggalkan, terimakasih. Jawaban: Puasa Ramadhan adalah kewajiban yang mengikat setiap muslim dan muslimah yang telah baligh dan berakal, barangsiapa yang meninggalkannya tanpa udzur dan dia telah melakukan dosa besar, karena puasa Ramadhan adalah salah satu rukun Islam. Yang karenanya barang siapa yang tidak berpuasa di bulan Ramadhan karena udzur, ia wajib mengqadha/menggantinya di luar bulan Ramadhan. Orang yang meninggalkan puasa itu juga harus mengqadhanya sebelum masuk bulan Ramadhan di tahun berikutnya.
Jika terlambat mengqadha puasa hingga datang Ramadhan tahun berikutnya dan bahkan mungkin bertahun tahun, maka dia juga tetap wajib mengqadha sejumlah puasa yang ditinggalkannya dan sekaligus fidyah (ini pendapat mayoritas Imam-imam madzhab (Imam Syafii, imam Ahmad dan imam Malik).
Jika seseorang lupa jumlah hari puasa yang harus diqadha, ia wajib mengqadha hingga yakin sudah mengqadha seluruh puasa yang ditinggalkannya. Begitu pula jika ia lupa jumlah Ramadhan yang terlewat dari waktu puasa yang diqadha, maka ia wajib membayar mengqadha dan membayar fidyah di jumlah yang diyakini membebaskannya dari kewajiban. Namun bagi yang tidak berpuasa Ramadhan karena hamil dan juga karena menyusui, ia bisa memilih antara mengqadha atau membayar fidyah sesuai jumlah puasa yang ditinggalkannya
Demikian, semoga Allah berkenan untuk memberikan kemudahan, taufiq dan ridho-Nya. Wallahu a’lam bishshawaab (H. Agung Cahyadi,MA)
Sumber: konsultasisyariah.net