Merasakan Kencing

  • Sumo

Pertanyaan: Saya mengidap penyakit waswas dan OCD. Setiap hendak wudhu pasti saya buang air kecil terlebih dahulu. Setelah saya selesai, saya biasanya langsung berwudhu. Tapi sering sebelum wudhu saya merasa ada air yang menetes. Saya selalu ragu itu kencing. Padahal saya sudah memakai tisu dan pembalut untuk menjaga agar air kencing saya tidak keluar. Untuk permasalahan saya yang seperti itu bagaimana ya Ustadz? Saya jadi merasa kewalahan setiap akan shalat dan selalu merasa waswas.

Jawaban: Cara menghilangkan permasalahan terkait kencing yang seolah keluar setelah istinja atau selesah bersuci, maka hendaknya ia meyakinkan sesekali dengan apa yang terjadi. Bila memang di dapatkan air yang keluar maka hendaknya ia bersihkan terlebih dahulu sebelum bersuci lagi. Karenanya hendaknya ia tidak tergesa-gesa ketika buang air, yakinkan telah selesai dan tidak ada yang tersisa.

Namun bila sudah berhati hati kemudian masih di dapatkan rasa was-was, maka buanglah rasa was-was tersebut dengan tidak menganggapnya dan dengan berlindung diri kepada Allah dari gangguan tersebut.

Atau bisa dengan melakukan apa yang Rasulullah perintahkan kepada sahabatnya yang mengalami masalah was was di dalam shalatnya dan apa yang di tunjukkan para salaf dengan air yang di ragukan keberadaannya.

Rasulullah, ketika dikeluhkan kepada beliau bahwa ada perasaan keragu-raguan dengan buang angin yang dialaminya di tengah tengah shalat, kemudian Rasulullah menyuruh sahabatnya meninggalkan was-was tersebut, sebagaimana dalam riwayat berikut :

أَنَّهُ شَكَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الرَّجُلُ الَّذِي يُخَيَّلُ إِلَيْهِ أَنَّهُ يَجِدُ الشَّيْءَ فِي الصَّلَاةِ فَقَالَ لَا يَنْفَتِلْ أَوْ لَا يَنْصَرِفْ حَتَّى يَسْمَعَ صَوْتًا أَوْ يَجِدَ رِيحًا

Bahwa ada seseorang yang mengadukan keraguannya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa seakan-akan ia mendapatkan sesuatu dalam shalatnya. Beliau Rasulullah sallahu alaihi wasallam lalu bersabda: “Janganlah kamu pindah atau pergi (jangan batalkan shalat) hingga kamu mendengar suara atau mencium baunya. (HR. Bukhari no 134, 171)

Dan diriwayatkan dalam Muwattho` Imam Malik pada hadits no 88: “Dan Imam Malik berkata kepadaku, dari Shalti bin Zubaid bahwa ia berkata: aku bertanya kepada Sulaiman bin Yasar tentang basahan air yang aku temui, maka beliau berkata,” cipratkan air di sekitar bawah bajumu dan palingkan perhatianmu darinya. Demikian, semoga Allah berkenan untuk memberikan kemudahan, taufiq dan ridho-Nya. Wallahu a’lam bishshawaab. (Agung Cahyadi, MA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.